Roket

Berkat Serbuk Hitam

   Penemuan roket enggak terjadi tiba-tiba. Dimulai pada abad ke-9 ketika para ahli kimia China, secara enggak sengaja, menemukan serbuk hitam. Ini jadi cikal bakal lahirnya roket. Tapi sebelum jadi roket, serbuk hitam udah dipakai untuk membuat kembang dan panah api.

China

   Tahun 1232, udah terjadi ledakan kembang api keras yang bisa didengar sampai jarak 25 km. Tahun 1246, masih di China, udah di buat kembang api berbentuk roket yang dipakai dalam suatu festival untuk putra kerajaan. Catatan sejarah pertama tentang roket kembang api terdapat di China pada abad ke-14.

Berperang

   Teknologi roket dipakai Jengis Khan ketika Mongolia menaklukkan Rusia. Berita kehebatan teknologi roket itu sampai ke Eropa. Ketika itu roket dipakai sebagai senjata untuk berperang dan menaklukkan negara lain. Kerajaan Ottoman (Turki) ngalahin Konstantinopel dengan roket. Kekuatan dan kehebatan daya ledak roket semakin berkembang di Eropa. Akibatnya, berbagai perang di Eropa selama dua abad memakai roket sebagai senjata. Meski begitu, akurasi atau ketepatan tembakan roket masih sangat lemah.

Roket Manusia

   Roket yang berbentuk tabung corong berisi manusia udah dicoba pada abad ke-16 di China. Tapi pada peluncuran pertama roketnya meledak dan pilotnya enggak ditemukan. Di Turki tahun 1633 juga diterbangkan roket berisi manusia dengan kekuatan 70 kg bubuk mesiu. Peluncuran berhasil sampai mendarat. Penerbangan dengan roket itu emang sangat singkat, sekitar 22 detik dengan ketinggian 300 meter.

Roket Pra PD II

   Teknologi roket modern dimulai sebelum perang dunia I. Tahun 1926, Robert Goddard meluncurkan roket modern pertama di Auburn, Massachusetts, Amrik. Pengembangan roket juga dilakukan di banyak negara seperti Cekoslowakia, Austria, Inggris, Perancis, Italia, Rusia, dan di Jerman. Perusahaan mobil Jerman, Opel, ngembangin roket tahun 1927. Jerman ngembangin roket dengan kemampuan jarak jauh yang banyak dipakai di Perang Dunia II.

Perang Dunia II

   Roket jadi senjata andalan di Perang Dunia II yang dikenal dengan roket V-2. Roket ini mampu menjangkau jarak 300 km dengan membawa hulu ledak seberat 1000 kg. Roket bom ini diterbangkan ke beberapa negara Sekutu seperti Inggris, Belgia, dan Perancis. Korban ledakan ini mencapai ribuan orang. Ketika itu juga udah dikembangin roket kapal selam dan pesawat.

Sekarang

   Saat ini roket masih jadi senjata utama militer untuk pertempuran. Roket dipakai untuk serangan ke darat dari pesawat. Mulai tahun 1950, diciptakan roket untuk serangan udara ke udara. Teknologi roket juga mulai dihubungkan dengan penerbangan ke luar angkasa seperti satelit yang sangat membantu kehidupan manusia. Roket jadi bagian penting untuk menjelajahi luar angkasa.

Cara Kerja Roket

    Bahan bakar roket terbagi dua yaitu jenis padat dan cair. Cara kerjanya bisa dibilang sama. Hasil pembakaran dari bahan bakar itu menghasilkan daya dorong. Bedanya, bahan bakar padat bisa menyimpan bahan bakar dengan jumlah besar karena udah dipadatkan. Pada masa awal perkembangan roket, pembakaran memakai bahan bakar minyak gas dan oksigen cair. Sedangkan cara kerja roket terkenal V-2 yang dikembangkan Jerman pada masa PD II memakai alkohol dan oksigen cair ke dalam ruang sehingga menghasilkan ledakan beruntun.

Suku Maya

Tiba-Tiba Lenyap

Suku Maya jadi terkenal karena kalendernya bikin gempar dunia
     Di film 2012 diceritain terjadi bencana besar yang nyaris memusnahkan dunia. Emang sih cuma film, tapi di situ disebutin adanya Suku Maya yang memprediksi akan terjadi bencana besar pada tahun 2012. Akibatnya Suku Maya jadi ngetop. Ini dia beberapa faktanya.

-  Suku Maya adalah kelompok masyarakat yang hidup di Meksiko bagian selatan (semenanjung Yucatan) yang berbatasan dengan Samudera Pasifik di sebelah barat dan Laut Karibia di sebelah timur.

-  Jumlah penduduk ketika Suku Maya lagi jaya-jayanya diperkirakan 600 ribu sampai 1 juta orang di semenanjung Yucatan aja. Sedangkan jumlah penduduk di desa-desa sekitar 100 ribu.

-  Bahasa yang dipakai Suku Maya beragam, tapi masih berkaitan satu dengan yang lain. Berbagai kelompok di Suku Maya berkomunikasi memakai 30 bahasa dan dialek, termasuk bahasa Maya dan Huastec.

-  Suku Maya termasuk manusia yang hidup antara 250 sampai 925 Masehi. Tapi kebudayaan mereka dianggap maju, bahkan termasuk modern.Misalanya ada bangunan candi Chichen Itza, serta cara bertani yang dianggap sangat maju dengan menggunakan pengairan modern (drainase).

-  Kerajaan dan peradaban Suku Maya lenyap atau hilang secara cepat dan tiba-tiba. Sedangkan keturunan Suku maya masih tersisa sampai kini dengan jumlah penduduk sekitar 6 juta jiwa. Berdasarkan penelitian, hilangnya secara tiba-tiba kerajaan Suku Maya ini akibat perubahan iklim yang drastis. Perubahan iklim merusak mata pencaharian Suku Maya.

-  Selama masih berdiri, Suku Maya bisa dibilang adalah penguasa di kawasan Amerika Tengah. Lamanya Suku Maya berkuasa diperkiraan sekitar 1200 tahun. Puncak kejayaan Suku Maya terjadi tahun 900 Masehi. Ketika itu, di kota-kota Suku Maya dipadati penduduk yang kalau di jaman sekarang kira-kira kayak kota Los Angles.

-  Orang-orang dari Suku Maya udah menguasai penghitungan kalender. Mereka menghubungkan benda-benda di angkasa luar dan kaitannya dengan manusia.

Kalender Suku Maya

      Kalender Suku Maya disebut Tzolkin. Setelah diteliti ternyata kalender ini cukup akurat dan terbukti cocok dibanding kalender yang kita pakai sekrang. Suku maya menciptakan sekitar 20 kalender yang disesuaikan dengan berbagai siklus. Mereka juga yang pertama didunia memakai angka 0 (nol). Dari kalender inilah muncul ramalan-ramalan Suku Maya yang beberapa terbukti. Misalnya penyerbuan Spanyol ke Ameika udah diramalkan melalui bintang-bintang jatuh. Di kalender ini pula diramalkan akan terjadi "end of time" pada tanggal 21 desember 2012. Tapi sekarang banyak yang membantah, termasuk dari Suku Maya sendiri.